Latest Post
11.00
Keluarga Besar GGC Samarinda Turut Berduka Cita
Written By Muji Anggara on Selasa, 17 Mei 2016 | 11.00
Status-status Nor Syahuri Pasca ditinggal sang kekasih
Ini foto kita minggu lalu tgl 8 mei 2016 dan ini foto terakhir kita yank
Kemaren kita LDR cuma waru-samarinda kita kuat
Sekarang kita LDR jauh banget untuk selamanya dan rencana kita membangun keluarga sederhana kita di tunda dulu ya
Semoga amal ibadah sayang d terima d sisi Allah SWT dan d ampuni atas dosa2nya, d lapangkan kuburnya, d tempatkan yang terbaik d sisi Allah masuk surga tanpa hisab
Buat teman2 terimakasih yaaa doanya buat almarhum
Jika almarhum punya kesalahan yg disengaja atau tidak mohon d maafkan
Setiap aku plang aku akan singgah d rmah terakhir mu
Aku akan singgah k rmah orang tua kita
Jangan kesepian ya d sana
Aku pasti berkunjung dan memberi doa pada mu risma lida uliyani
Ini foto kita minggu lalu tgl 8 mei 2016 dan ini foto terakhir kita yank
Kemaren kita LDR cuma waru-samarinda kita kuat
Sekarang kita LDR jauh banget untuk selamanya dan rencana kita membangun keluarga sederhana kita di tunda dulu ya
Semoga amal ibadah sayang d terima d sisi Allah SWT dan d ampuni atas dosa2nya, d lapangkan kuburnya, d tempatkan yang terbaik d sisi Allah masuk surga tanpa hisab
Buat teman2 terimakasih yaaa doanya buat almarhum
Jika almarhum punya kesalahan yg disengaja atau tidak mohon d maafkan
Setiap aku plang aku akan singgah d rmah terakhir mu
Aku akan singgah k rmah orang tua kita
Jangan kesepian ya d sana
Aku pasti berkunjung dan memberi doa pada mu risma lida uliyani
Mbah, ibu, bapak kita harus iklas ya harus
Jangan jadikan kesedihan kita sebagai beban almarhum
Kita hanya bisa doakan almarhum yg terbaik saja
We love you risma lida uliyani
Cuplikan Berita Dari Tribun Kaltim
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Mata sejumlah kerabat korban kecelakaan tabrakan speedboat Petrosea dengan speedboat umum, Risma Lida Uliyani langsung tertuju kepada seorang pria yang berjalan menuju ruang jenazah RSUD Penajam Paser Utara (PPU).
Pria itu adalah Nusahuri yang juga tunangan korban.
Rencananya, Desember mendatang Risma dan Nusahuri akan melangsungkan pernikahan.
Sejumlah kerabat Risma mengingatkan agar menahan tangis saat masuk di ruang mayat.
"Jangan sampai menangis ya. Tidak boleh," kata kerabat Risma. Ia sempat duduk untuk menghentikan tangisannya.
Setelah itu ia masuk di ruang mayat untuk melihat langsung jenazah calon istrinya. Setelah keluar, kemudian ia memeluk ibu korban, Sutarmina yang lebih dulu tiba di ruang mayat.
Bapak korban, Sriyaji mengatakan, anaknya sudah tunangan sejak Februari lalu dan rencananya akan menikah pada Desember mendatang.
"Kami sudah merencanakan Desember mereka menikah," ucapnya. (*)
Jangan jadikan kesedihan kita sebagai beban almarhum
Kita hanya bisa doakan almarhum yg terbaik saja
We love you risma lida uliyani
Cuplikan Berita Dari Tribun Kaltim
Ini Pesan Kerabat Risma saat Tunangan Korban Masuk ke Ruang Jenazah
Nor Syahuri, tunangan Risma Lida Uliyani di ruang mayat RSUD PPU, Senin (16/5/2016). |
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Mata sejumlah kerabat korban kecelakaan tabrakan speedboat Petrosea dengan speedboat umum, Risma Lida Uliyani langsung tertuju kepada seorang pria yang berjalan menuju ruang jenazah RSUD Penajam Paser Utara (PPU).
Pria itu adalah Nusahuri yang juga tunangan korban.
Rencananya, Desember mendatang Risma dan Nusahuri akan melangsungkan pernikahan.
Sejumlah kerabat Risma mengingatkan agar menahan tangis saat masuk di ruang mayat.
"Jangan sampai menangis ya. Tidak boleh," kata kerabat Risma. Ia sempat duduk untuk menghentikan tangisannya.
Setelah itu ia masuk di ruang mayat untuk melihat langsung jenazah calon istrinya. Setelah keluar, kemudian ia memeluk ibu korban, Sutarmina yang lebih dulu tiba di ruang mayat.
Bapak korban, Sriyaji mengatakan, anaknya sudah tunangan sejak Februari lalu dan rencananya akan menikah pada Desember mendatang.
"Kami sudah merencanakan Desember mereka menikah," ucapnya. (*)
Label:
info
00.18
Seluruh goweser yang hadir setuju dengan usulan pengadaan jalur sepeda dan tempat parkir dikota samarinda, hal ini terbukti dengan antusiasme peserta gowes baik yang berasal dari komunitas maupun perorangan dalam menandatangani petisi petisi yang disediakan.
Panitia menyiapkan rute yang asyik, melewati ruas jalan mangkupalas, rapak dalam, komplek Grand taman sari (GTS), simpang pasir dan kembali ke finish, Jarak tempuh kurang lebih sejauh 28 km. tambahan
ketua ISSI samarinda (panitia)
Tanggapan mengenai jalur sepeda setuju, sebelumnya dari komunitas busam bycle sudah pernah bertemu asisten walikota mengenai usulan pengadaan jalur sepeda tapi belum ada tindak lanjut.
Rute seru, maknyusss. . tanggapan dari Desy ibu komunitas busam bike
dan pendapat dari maulinda goweser komunitas CRB rumah sakit A.W syahrani, Tanggapan mengenai jalur sepeda sangat setuju, dengan adanya jalur khusus sepeda, bisa memberi kenyamanan dan keamanan bagi pecinta sepeda saat melakukan aktivitas bersepeda dijalan raya. selain itu juga dapat meningkat animo masyarakat untuk menggunakan sepeda dalam altivitas keseharian.
Rute ekstrim, meski sempat ngos-ngosan tapi alhamdulillah sampai juga difinish.
Gowes Bareng Komura dan menandatangani petisi jalur sepeda
Written By Muji Anggara on Jumat, 24 April 2015 | 00.18
Saat start digedung Komura |
goweser menyempatkan diri foto bareng |
Acara gowes komura
Minggu 19 april 2015, waktu start 07:30 Wita
Perkiraan jumlah peserta 400 goweser dari berbagai komunitas maupun perorangan.
Acara gowes yang bertempat di gedung komura jalan patimura, merupakan agenda rutin tahunan yang diadakan oleh komura, acara gowes bersama bertujuan untuk memasyarakatkan sepeda, sekaligus menjadi ajang silahturahmi antar goweser sesamarinda. ujar
Tikwan marsudi
Minggu 19 april 2015, waktu start 07:30 Wita
Perkiraan jumlah peserta 400 goweser dari berbagai komunitas maupun perorangan.
Acara gowes yang bertempat di gedung komura jalan patimura, merupakan agenda rutin tahunan yang diadakan oleh komura, acara gowes bersama bertujuan untuk memasyarakatkan sepeda, sekaligus menjadi ajang silahturahmi antar goweser sesamarinda. ujar
Tikwan marsudi
Jalur yang ditempuh saat gowes komura |
Seluruh goweser yang hadir setuju dengan usulan pengadaan jalur sepeda dan tempat parkir dikota samarinda, hal ini terbukti dengan antusiasme peserta gowes baik yang berasal dari komunitas maupun perorangan dalam menandatangani petisi petisi yang disediakan.
Panitia menyiapkan rute yang asyik, melewati ruas jalan mangkupalas, rapak dalam, komplek Grand taman sari (GTS), simpang pasir dan kembali ke finish, Jarak tempuh kurang lebih sejauh 28 km. tambahan
ketua ISSI samarinda (panitia)
Tanggapan mengenai jalur sepeda setuju, sebelumnya dari komunitas busam bycle sudah pernah bertemu asisten walikota mengenai usulan pengadaan jalur sepeda tapi belum ada tindak lanjut.
Rute seru, maknyusss. . tanggapan dari Desy ibu komunitas busam bike
dan pendapat dari maulinda goweser komunitas CRB rumah sakit A.W syahrani, Tanggapan mengenai jalur sepeda sangat setuju, dengan adanya jalur khusus sepeda, bisa memberi kenyamanan dan keamanan bagi pecinta sepeda saat melakukan aktivitas bersepeda dijalan raya. selain itu juga dapat meningkat animo masyarakat untuk menggunakan sepeda dalam altivitas keseharian.
Rute ekstrim, meski sempat ngos-ngosan tapi alhamdulillah sampai juga difinish.
Semua foto ada disini
Fotografer : Muji Anggara
Penulis : Dirawan
01.33
Gowes GGC Samarinda Penuhi undangan TUBIC Samarinda
Written By Muji Anggara on Senin, 13 April 2015 | 01.33
Offroad yang sudah disiapkan oleh tuan rumah (TUBIC) untuk goweser yang bernyali |
Hari yang ditunggu-tunggu, untuk gowes banreng memenuhi undangan
Tubic telah tiba. 12 April 2015 pagi-pagi tak seperti biasanya, hujan
mengguyur samarinda sejjak jam 03.00 Wita. habis subuh yang seharusnya
siap-siap menghadiri undangan Tubic. Karena hujan waktupun molor tapi
tak menciutkan tekat dan semangat goweser GGC Samarinda. Sambil menunggu
informasi temen2 goweser GGC Samarinda. setelah lihat dan cek informasi
terpercaya di group base camp kami @GGCS bahwa rencana tetep
dijalankan. untuk memenuhi undangan dari TUBIC.
siap-siap start di base camp TUBIC |
Satu demi satu goweser berkumpul dan langsung meluncur ke TKP (kantor Trackindo). sesampainya ditengah perjalanan kami menemukan 1 goweser yang sendirian, dr fisik muka dll kami kenal. Goweser ini adalah ketua dari Komunitas TIRTA BIKE, yang sering disapa "Rudi". dengan tengok kiri-kanan guna mencari goweser lainnya ternyata emang hanya seorang aja ketua komunitas ini, tak satupun anggotanya mengikutinya.
Sesampainya diTKP (Kantor Trakindo). kamipun sedikit tercengang, kami datang sedikit agak siang tetapi belum ada goweser yg hilir mudik dikantor tersebut. sampai akhirnya kita start masih gak ada goweser dari komunitas lainnya. padahal menurut info ada komunitas undangan yang sisampaikan oleh komunitas TUBIC antara lain Tirta, Jones, dan GGC Samarinda. Dengan goweser yang datang antara lain dari Tirta 1 Goweser (ketuanya), Jones 0 Goweser (berarti gak ada yang datang), GGC Samarinda 13 Goweser. dan tuan rumah 2 goweser.
Eksistensi goweser GGC Samarinda tidak diragukan lagi diberbagai komunitas
yang ada disamarinda
|
Walaupun banyak goweser yang gak hadir, yang kemungkinan dikarenakan hujan deras pagi-pagi itu. tidak menyurutkan niat, tekat dan semangat dari goweser yang sudah hadir saat itu. Dan ini juga bisa sebagai pembuktian untuk goweser lainnya bahwa goweser dari GGC Samarinda adalah bukan goweser pemburu Doorprize dan hari ini adalah buktinya #cieeeeeeeeee hehehehehe
Kami sangat senang jika komunitas sepeda lainnya mengundang kami untuk gowes bareng dan keseruan bersama inilah yang kami buru. Satu sepeda seribu saudara, jika gak ada kalian gak ramai...!!!
Ini adalah videonya
Semua foto ada disini (Telah lulus sensor)
Fotografer : Muji Anggara
19.46
Gowes Jelajah hutan kebun durian di Kota Bangun Kutai karta negara ala GGC Samarinda
Written By Muji Anggara on Selasa, 24 Maret 2015 | 19.46
Indahnya air terjun di kawasan hutan kebun durian |
Kota bangun, selama ini saya hanya mendengar tapi belum pernah
menginjakkan kaki ditanah ini. kesempatan untuk melihat2 kota bangun
akhirnya tercapai juga. dengan senang hati dan riang bersama temen2 GGC
Samarinda (walau tidak semua bisa ikutan) menjelajah hutan dan kebun
durian di Kota Bangun Kutai Karta negara.
hanya ber 12 anggota
aja sudah ramai riuh ditengah hutan kebun durian, apa lagi kalau kurang
lebih 50an dari anggota bisa ikutan pasti tidak kaya dihutan lagi....
Tidak
sia-sia goweser GGC Samarinda membelah hutan dan menyebrangi rawa-rawa
yang hampir sepaha dalamnya dengan membawa sepeda (bisa dibayangkan
betapa sulitnya) dan barang2 perlengkapan dipunggung masing2 goweser.
sesampainya dipos 1, goweser sudah disiapi cempedak, lai untuk disantap
sebelum membelah rawa ke-2. Dengan lahab goweser menyantap buah yang sudah disiapkan. dan langsung
melanjutkan perjalanan setelah merasa kenyang. gate tour kali ini
langsung oleh pemilik kebun durian.
Setelah sampai di tenda
goweser juga sudah disiapkan buah durian dari berbagai ukuran. langsung
tak malu2 ambil belah makan... sampai kenyang... setelah itu goweser
langsung mengarah kesuara percikan air yang gak jauh dari tenda
tersebut. Gak sampai 10 menit air yang bunyinya keras tadi
terlihat didepan mata diantara bongkahan-bongkahan batu besar. dengan
suara riuh goweser menyerbu tempat tersebut. dingiiiiiiiiiiinnnnnnnn
celetuk salau satu goweser setelah berada dibawah gerojokan air
tersebut.
Gowes saat melewati padang ilalang yang diapit 2 rawa panjang |
Menurut informasi pemilik kebun tersebut dan sekaligus
gate tour kami, "Kalian yang pertama tembus sampai kebun dan air terjun
ini, belum ada orang yang sampai disini atau bahkan mandi diair terjun,
begitu juga kami, blm pernah mandi disitu" ungkap pemilik kebun durian.
Fotografer : Thaufik Rajawali
16.18
Minggu (8/3) pagi-pagi goweser-goweser
dari berbagai komunitas Samarinda bahkan dari Bontang pun kelihatan
bergabung, sehingga goweser-goweser berjubel dipinggiran jalan DI.
Panjaitan depan Toko Cakra style sebagai pioner penyelenggaranya.
Banyaknya goweser kali ini dapat dikatakan berhasil penyelenggaranya, dan kegiatan ini sangat positif bagi goweser-goweser disamarinda khususnya dan semua goweser pada umumnya. dengan adanya acara gowes bareng semacam ini, silaturahmi antar goweser terjaga baik apalagi satu kota yang sering ketemu tetapi tidak saling tau saat tidak gowes, dengan adanya acara semacam ini sehingga banyak yang saling kenal tadinya belum kenal.
Dan tadi saya lihat ada juga peserta yang dari Bontang, Milthania Desy salah satu peserta wanita tak lupa anak dipunggungnya ikut menggowes dikawasan daerah samarinda utara, tepatnya Lempake. dengan batuan goweser lainnya bergantianlah menggendong anak yang selalu dibawa oleh ibunya saat gowes.
Rute gowes kali ini memang agak sedikit lebih pendek (Perkiraan) dengan rute-rute sebelumnya, akan tetapi untuk medan juga gak kalah menantangnya. banyaknya gunung yang menghadang goweser tak menjadi halangan.
sesampainya difinish ada bonus yang didapat goweser-goweser yang mengikuti acara ini. kok Bonus, kan Doorprize..? pasti ada yang bertanya demikian. Disebut bonus karena kebanyakan goweser ikut acara ini bukan karena doorprize atau undiannya tetapi untuk olahraga, hoby dan silaturahmi. Dengan pemikiran tersebut tanpa mengharapkan dapat undian tiba-tiba nomor terpanggil bonus jadinya hehehheeh. Bonus dibagi berdasarkan nomor kupon yang sudah dibagi ditengah rute. bagi yang dipanggil nomornya itulah yang akan mendapatkan .
dah gak usah protes ya hehehehehee
Gowes Bareng Adventure Opening Cakra Style
Written By Muji Anggara on Minggu, 08 Maret 2015 | 16.18
Persiapan start yang akan segera dimulai |
Banyaknya goweser kali ini dapat dikatakan berhasil penyelenggaranya, dan kegiatan ini sangat positif bagi goweser-goweser disamarinda khususnya dan semua goweser pada umumnya. dengan adanya acara gowes bareng semacam ini, silaturahmi antar goweser terjaga baik apalagi satu kota yang sering ketemu tetapi tidak saling tau saat tidak gowes, dengan adanya acara semacam ini sehingga banyak yang saling kenal tadinya belum kenal.
Ada peserta goweser yang mengalami ban bocor |
Rute gowes kali ini memang agak sedikit lebih pendek (Perkiraan) dengan rute-rute sebelumnya, akan tetapi untuk medan juga gak kalah menantangnya. banyaknya gunung yang menghadang goweser tak menjadi halangan.
sesampainya difinish ada bonus yang didapat goweser-goweser yang mengikuti acara ini. kok Bonus, kan Doorprize..? pasti ada yang bertanya demikian. Disebut bonus karena kebanyakan goweser ikut acara ini bukan karena doorprize atau undiannya tetapi untuk olahraga, hoby dan silaturahmi. Dengan pemikiran tersebut tanpa mengharapkan dapat undian tiba-tiba nomor terpanggil bonus jadinya hehehheeh. Bonus dibagi berdasarkan nomor kupon yang sudah dibagi ditengah rute. bagi yang dipanggil nomornya itulah yang akan mendapatkan .
Sesampainya difinish, Peserta goweser diberikan sekotak makanan siang (nasi kotak) |
dah gak usah protes ya hehehehehee
Catatan :
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda
2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita
Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada
hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda
2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita
Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada
hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
di Tribun Kaltim .
20.51
rasa senang terpancar diwajah para hgoweser.
pemandangan yang cukup indah dikala senja dipandang dari puncak gunung. yang
belum pernah merasakan bersepeda menaiki gunung tersebut, sianjurkan mencoba
untuk dapat melihat pemandangan yang indah dan pastinya tantangan yang luar
biasa. (Moe)
GGC Samarinda mendaki puncak Gunung Batu Putih
Written By Muji Anggara on Sabtu, 07 Maret 2015 | 20.51
Goweser GGC Samarinda berkumpul di setengah ketinggian gunung batu putih Suryanata |
Sabtu
(7/3) goweser GGC (Green gowes Community) Samarinda mempunyai planing rute
mendaki gunung batu putih yang berlokasi di Suryanata Air putih. kali ini
gowser GGC Samarinda dipimpin langsung oleh ketua komunitasnya Djamaludin
Arsyat.
Pukul
16.00 Wita goweser mulai bergerak dari kantor tribun Kaltim menuju melewati
jalan ulin, jalan bangris, gang 8 bangris, jalan Antasari, jalan Suryanata,
jalan perum Graha indah dan naik gunung batu putih.
nafas
terengah-engah setiap goweser, bahkan ada yang didorong karena sudah merasa
lemas dan pandangan berkunang-kunang. sesuai takelinenya satu sepeda seribu
saudara, gak ada klian gak ramai.. goweser lainnyapun ikut berhenti dan
menemani istirahat. setelah pandangan sudah normal perjalanan mendaki puncak
dengan sepedapun dilanjutkan.
Goweser GGC Samarinda foto bersama di puncak gununbg batu putih samarinda |
Goweser GGC Samarinda foto bersama di 3/4 puncak gununbg batu putih samarinda |
sesampainya
di setengah dari gunung tersebut goweser diajak foto bareng untuk mengenang
momentum yang sangat luar biasa tersebut. bercanda gurau tak telewatkan oleh
goweser GGC Samarinda ini. persahabatan antar goweser terjalin dengan baik,
walaupun ada anggota baru tetep ramah dan bersama-sama. Ketua Ggc langsung
berdiri dan mengajak melanjutkan perjalanan menuju puncak. perjalanan pun
dilanjutkan walau sambil dorong sepeda bagi yang merasa tidak kuat karena
ketinggiannya yang lusr biasa. walau tertatih-tatih menaiki gunung tersebut
akhirnya Goweser GGC Samarinda dapat berkumpul dan foto bareng diatas puncak
Gunung Batu putih.
Catatan :
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda
2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita
Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada
hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda
2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita
Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada
hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
di Tribun Kaltim .
00.04
Jambore MTBontang
Written By Muji Anggara on Selasa, 03 Maret 2015 | 00.04
BONTANG - Ratusan peserta Jambore Sepeda MTBontang dilepas, dari kawasan rumah adat Guntung, Kecamatan Loktuan, Kotamadya Bontang, Minggu (01/03).
Menyempatkan foto bareng setelah memetik buah Rambutan, Jambore MTBontang yang dilakukan minggu kemarin (01/03) |
Dengan dukungan dari berbagai perusahaan baik nasional maupun daerah, dan bahkan dari perusahaan BUMN. Semua perusahaan berpartisipasi membantu panitia. Kinerja panitiapun bisa diacungkan jempol, kegiatan cukup apik dan tertata, membuat peserta nyaman, apalagi peserta yang nginap dan mendirikan tenda diarea venew, sangat merasakan keramah tamahan panitia. bahkan panitia memberikan asuransi buat peserta untuk kegiatan ini.
Agus dengan No. 007 cukup bersemangat mengikuti Jambore MTBontang, suasana saat start hendak dimulai |
Khusus untuk Jambore Sepeda MTBontang, rute yang akan dilalui para
peserta adalah start dimulai dari Panggung rumah adat guntung-dan memasuki berbagai area, jalan raya, jalan setapak, hutan, kebun sawit, dan kebun rambutan.
Sesampainya dikebun rambutan peserta goweser diperbolehkan singgah dan istirahat sambil makan buah rambutan sesukanya, bebas tanpa kendali. bahkan ada sebagian peserta yang membawa rambutan tersebut dengan dicantolkan disepedanya.
sesampainya difinish peserta dapat kejutan hadiah hiburan untuk 5 peserta terdepan. Dan setelah sampai semua peserta goweser, undian doorprize dilakukan dan diselingi dengan musik dan biduan yang menawan.
"Mimpi panitia mungkin ingin menyatukan Kalimantan timur
dengan sepeda, dan mereka berhasil jika memang itu yang diinginkan. Kegiatan ini sangat segaris dengan GGC Samarinda, dimana menpunyai takeline "Satu Sepeda Seribu Saudara dan Gak ada Lo Gak Ramai" (Moe)
Catatan :
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda
2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita
Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada
hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda
2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita
Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada
hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
di Tribun Kaltim .
02.32
Gowes bareng yang dilaksanakan pada tanggal 8 Februari 2015 start di jalan pramuka 6. start pukul 07.00 Wita.
GGC (Green Gowes Community) Samarinda tidak ketinggalan ikut meramaikan acara tersebut. Seperti Semboyannya Satu sepeda Seribu Saudara dan ini dibuktikan hari ini. kita bawa satu sepeda dan mendapatkan seribu saudara.
Sebelum start goweser dibrikan suguhan pengganjal perut seperti pisang rebus, kue, lumpia dan sebagainya. dan tak lupa pendamping setia dari makanan tersebut seperti air mineral dan teh hangat.
Setelah menyantap makanan dan minuman tersebut goweser langsung start yang dipimpin oleh panitia-panitia bentukan dari kegiatan gowes bareng tersebut.
Rute yang dilewati cukup menantang mulai dari Pramuka 6 - Jl. Pramuka- kawasan kampus unmul- jl. gelatik- Jl. A yani - Jl. Di Panjaitan. perjalanan dilanjutkan memasuki perkampungan a, persawahan, sungai, bukit rawa dan sebagainya sehingga jalur menembus darah pintu masuk perum sempaja Lestari - Jl. Wahid hasyim- Jl. M. Yamin -Jl. Pramuka-Jl. Pramuka 6 - Finish
difinish tesebut goweser disambut lantunan lagu-lagu dan musik yang sudah dapat didengar dikala masuk kawasan pramuka. selain musik makanan berat Nasi campur-campur juga ada disana dan banyak yang sudah berjejer antri mendapatkannya, sayang rasanya kurang diperhatikan oleh pemasanganya hehehehe, hambar.
disela musik juga ada undian doorprize yang sudah disiapkan jauh-jauh hari... kommunitas-komunitas sepeda banyak yang mengikutinyaa. Next mana lagi yang akan melaksanakan seperti ini...???
Gowes Bareng Jones Community
Written By Muji Anggara on Senin, 09 Februari 2015 | 02.32
Foto bareng diatas jembatan dadurat, cukup membahayakan jika tidak hati-hati |
GGC (Green Gowes Community) Samarinda tidak ketinggalan ikut meramaikan acara tersebut. Seperti Semboyannya Satu sepeda Seribu Saudara dan ini dibuktikan hari ini. kita bawa satu sepeda dan mendapatkan seribu saudara.
Sebelum start goweser dibrikan suguhan pengganjal perut seperti pisang rebus, kue, lumpia dan sebagainya. dan tak lupa pendamping setia dari makanan tersebut seperti air mineral dan teh hangat.
Setelah menyantap makanan dan minuman tersebut goweser langsung start yang dipimpin oleh panitia-panitia bentukan dari kegiatan gowes bareng tersebut.
Rute yang dilewati cukup menantang mulai dari Pramuka 6 - Jl. Pramuka- kawasan kampus unmul- jl. gelatik- Jl. A yani - Jl. Di Panjaitan. perjalanan dilanjutkan memasuki perkampungan a, persawahan, sungai, bukit rawa dan sebagainya sehingga jalur menembus darah pintu masuk perum sempaja Lestari - Jl. Wahid hasyim- Jl. M. Yamin -Jl. Pramuka-Jl. Pramuka 6 - Finish
Tanjakan bukit tempat pembagian kupon Doorprize dibagikan dipuncaknya |
difinish tesebut goweser disambut lantunan lagu-lagu dan musik yang sudah dapat didengar dikala masuk kawasan pramuka. selain musik makanan berat Nasi campur-campur juga ada disana dan banyak yang sudah berjejer antri mendapatkannya, sayang rasanya kurang diperhatikan oleh pemasanganya hehehehe, hambar.
disela musik juga ada undian doorprize yang sudah disiapkan jauh-jauh hari... kommunitas-komunitas sepeda banyak yang mengikutinyaa. Next mana lagi yang akan melaksanakan seperti ini...???
Goweser kembali menggowes sepedanya saat penurunan dan disinilah Wanto mengalami cidera
Catatan :
1. Koleksi Foto Klik Aja GGC Samarinda 2. Kegiatan Gowes GGC Samarinda Setiap Sabtu jam 16.00 Wita Tempat start dan finish bisa dilihat di harian tribun Kaltim pada hari sabtu.atau langsung datang ketempat basecamp kami
di Tribun Kaltim .
|
19.46
Inilah Kebiasaan Kami
Written By Muji Anggara on Minggu, 21 Desember 2014 | 19.46
Setiap Sabtu kami selalu mengadakan
gowes rutin. sabtu sore tepatnya, para goweser dan dipimpin seorang
goweser sebagai petunjuk arah atau sering disebut guide tour.
sepeda bagi kami gak masalah mau apapun yang jelas kita selalu menerima, seperti semboyan kita satu sepeda seribu saudara. jenispun juga boleh apapun asal binsa ngikutn karena kebiasaan goweser GGC Samarinda itu gila. kenapa gila..? pasti penasaran, benerkan..? karena kebiasaan goweser yang tergabung di komunitas Green Gowes Community Samarinda suka membuka jalur yang belum pernah dilewati, atau sudah lama gak terlewati. tidak hanya onroad atau offroad, single trak dan bahkan buka jalurpun selalu kita lakukan.
sepeda bagi kami gak masalah mau apapun yang jelas kita selalu menerima, seperti semboyan kita satu sepeda seribu saudara. jenispun juga boleh apapun asal binsa ngikutn karena kebiasaan goweser GGC Samarinda itu gila. kenapa gila..? pasti penasaran, benerkan..? karena kebiasaan goweser yang tergabung di komunitas Green Gowes Community Samarinda suka membuka jalur yang belum pernah dilewati, atau sudah lama gak terlewati. tidak hanya onroad atau offroad, single trak dan bahkan buka jalurpun selalu kita lakukan.
Forum : Green Gowes Community Samarinda (GGCS) Gallery : GGC Samarinda